Ecobricks. Solusi Sampah Plastik ?
Ecobricks berasal dari kata ecologi yang artinya lingkungan dan brick yang berarti bata. Jadi berdasarkan arti kata, ecobricks ini adalah bata ramah lingkungan. Ide pembuatan ecobricks ini dicetuskan pasangan suami istri Russell Maier, pria asal Kanada dan Ani Himawati wanita asal indonesia yang peduli akan lingkungan.
Metode Ecobricks ini memanfaatkan botol plastik bekas yang diisi sampah plastik .
Berikut bahan dan alat yang diperlukan :
• Botol plastik
• Sampah plastik (bisa dari bekas kemasan makanan) yang sudah dicuci bersih
• Gunting
• Timbagan
• Tongkat Kayu
Cara membuat ecobricks sangat
sederhana :
·
Pertama kita potong kecil-kecil
sampah plastik yang sudah dicuci bersih.
· Masukkan sampah plastik ini ke dalam botol plastik sambail ditekan-tekan dengan tongkat kayu sampai padat. Sisakan rongga sekitar 1-2 cm di atas botol sebelum botol ditutup.
· Timbang botol ecobrick untuk
memastikan beratnya sudah sesuai. Berat ecobrick dihitung dengan rumus
0.35*volume botol. Sebagai contoh,jika kita menggunakan botol 600 ml minimal berat
ecobrick adalah 200 gram sedangkan jika kita menggunakan botol 300 ml , minimal
berat ecobrick adalah 100 gram.
Setelah selesai dibuat, daftarkan ecobriks di gobrik.com untuk mendapatkan serial number untuk setiap botolnya. Ecobriks yang kita buat akan divalidasi. Adanya komunitas ecobricks ini membuat kita semakin semangat untuk membuat ecobricks.
Ecobricks yang sudah terkumpul dapat dirangkai dengan perekat dan disusun menjadi berbagai furnitur seperti meja, kursi, dan furnitur lainnya. Ecobrick ini bisa juga digunakan sebagai penganti batu bata.
Jangan buang sampah plastik kita .. mulailah langkah kecil untuk menyelamatkan bumi dengan membuat ecobricks.
Stay Healthy and be Happy
Bogor 25 July 2020
Comments
Post a Comment