#IniUntukKita - 5 Daya Pikat SBN Ritel. Nomor 5 Yang Paling Istimewa

Perkenalanku  dengan SBN Ritel dimulai  pada tahun 2007 dengan produknya ORI002 dan sejak saat itu kuikuti jejak langkah SBN Ritel tahun demi tahun. Siapa atau apa  sebenarnya SBN Ritel  ini ?

SBN Ritel adalah Surat Berharga Negara, suatu produk investasi yang diterbitkan oleh Pemerintah. SBN Ritel ini terdiri dari 4 jenis, yaitu Obligasi Negara Ritel (ORI), Sukuk Ritel,  Savings Bond Ritel (SBR) dan Sukuk Tabungan. Berikut perbedaaan dari 4 jenis SBN Ritel ini :

Obligasi Negara Ritel (ORI)

ORI adalah surat berhaga Negara dengan jangka waktu 3 tahun dan dapat diperdagangkan di pasar sekunder. Kuponnya bersifat tetap setiap bulan dan investasi bisa mulai dari Rp. 1 juta,

Sukuk Ritel

Sukuk Ritel ini hampir sama dengan ORI. Kuponnya bersifat tetap dan dapat diperdagangkan di pasar sekunder. Investasi bisa dimulai dengan dana Rp. 1 juta. Yang membedakannya  dari ORI, Sukuk Ritel ini berbasis syariah.

Savings Bond Ritel (SBR)

SBR adalah produk investasi seperti deposito . produk ini tidak dapat diperdagangkan dan  hanya bisa dibeli pada masa penawaran dan disimpan sampai  jatuh tempo . Jangka waktu dari produk ini adalah 2 tahun. Investasinya dimulai dari Rp 1 juta. Terdapat fasilitas early redemption. Early Redemption ini merupakan fasilitas yang memungkinkan investor menerima sebagian pelunasan pokok sebelum jatuh tempo. Early redemption ini dapat dilakukan pada waktu yang sudah ditentukan.

Sukuk Tabungan

Sukuk Tabungan ini hamper sama dengan SBR, hanya saja berbasis syariah. Sukuk Tabungan juga terdapat fasilitas early redemption.  Pembelian atau investasinya di mulai dari Rp1 juta.

Jadi berdasarkan jenisnya ini SBN ritel ini ada yang berifat tradeable (dapat diperjual belikan) dan nom- tradable (tidak dapat diperjualbelikan). Untuk SBN Ritel yang tradeable, jual beli dilakukan di pasar sekunder. Pasar sekunder adalah  bursa atau pasar tempat surat berharga diperjualbelikan antar investor di luar pasar perdana  Harga dari SBN Ritel di pasar sekunder ini naik turun. Saat melakukan penjualan ke pasar sekunder dengan harga jual yang lebih tinggi, maka kita mendapatkan keuntungan.

SBN Ritel ini diterbitkan sesuai jadwal dan hanya dapat dipesan di periode waktu penerbitannya. Jadwal SBN Ritel tahun 2020 dapat di lihat di diagram berikut ini.


Sumber: Direktorat SUN DJPPR Kemenkeu                 

Apa sebenarnya  yang menumbuhkan rasa keterpikatanku akan  SBN Ritel ini 

1.      Aman , tidak mungkin terjadi gagal bayar

Dengan banyaknya kasus investasi bodong , hal paling utama saat aku memilih investasi adalah keamanan. SBN Ritel ini investasi yang paling aman karena diterbitkan dan dijamin penuh oleh pemerintah. Investasi di SBN Ritel tidak mungkin terjadi gagal bayar dan pengembalian dana saat jatuh tempo dipastikan 100 persen.

2.      Kupon yang menarik

SBN Ritel menawarkan bunga yang menarik. Bunga ini baisa disebut kupon, dibayarkan setiap bulan.  Kupon  yang ditawarkan SBN Ritel slelau lebih tinggi dari bunga deposito pada saat penerbitannya.

3.      Pajak bunga lebih rendah

Pajak bunga SBN Ritel hanya 15 persen . Pajak ini lebih rendah dari pajak bunga tabungan atau deposto yang 20 persen.

4.      Proses pembelian yang sangat mudah

Dengan dana mulai dari  Rp 1 juta kita bisa membeli SBN Ritel . Proses pembelian dilakukan secara online di bank atau mitra distribusi yang ditunjuk. Informasi lengkap bisa dengan mudah di dapat di media sosial atau internet.

5.      Bangga sebagai Pahlawan Negeri

Dengan berinvestasi di SBN Ritel, kita juga membantu  negara. Ada kebanggan tersendiri karena  dengan dana yang tidak seberapa kita bisa  ikut menjadi Pahlawan Negeri.

Nah setelah tahu keuntungan-keuntungannya, ayo kita beramai-ramai ikut berinvestasi di SBN Ritel. 

Bogor, 30 Agustus 2020



Comments

  1. Terima kasih, tulisannya sangat membantu memahami istilah-istilah ini.

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular Posts